Anak Punya Turunan Diabetes dari Orang Tua? Kontrol Gula Darah dengan Cara Ini

Jakarta, Berbeda dengan diabetes tipe 2 yang sering menyerang orang dewasa karena gaya hidup tidak sehat, diabetes tipe 1 dapat terjadi pada anak-anak karena disebabkan oleh kelainan genetik. Jika anak berisiko tinggi terhadap diabetes tipe 1, lakukan beberapa cara untuk mencegah dan mengelolanya.

Diabetes tipe 1 susah diprediksi dan dicegah karena penyebabnya merupakan kelainan genetik yang dibawa sejak lahir. Kelainan tersebut biasanya diturunkan oleh orangtua yang memiliki diabetes, dimana pankreas tidak mampu bekerja dengan baik sehingga produksi insulin berkurang.

Padahal insulin sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk mengontrol kadar gula dalam darah. Baik diabetes tipe 1 maupun 2 dapat menyebabkan komplikasi kesehatan lainnya seperti penyakit kardiovaskular, kerusakan saraf, ginjal, mata, serta masalah pada kulit dan mulut jika tidak dikelola dengan baik.

Jika salah seorang dari anggota keluarga memiliki diabetes, penting bagi orangtua untuk mencari tahu apakah anaknya memiliki risiko terhadap diabetes tipe 1. Seperti dilansir readersdigest, Minggu (27/1/2013) berikut 3 cara yang dapat Anda lakukan untuk membantu anak mengelola diabetes tipe 1, antara lain:

1. Memfasilitasi perubahan diet anak

Orangtua harus memastikan bahwa anaknya menyukai makanan-makanan sehat untuk mencegah memburuknya diabetes tipe 1. Fluktuasi kadar glukosa dapat menyebabkan anak lebih menyukai makanan yang mengandung karbohidrat sederhana seperti roti, kue dan permen.

Sehingga Anda perlu menjelaskan kepada anak bahwa makanan tersebut memang dapat membuatnya nyaman, tetapi dapat menyebabkan lonjakan gula darah, mulut menjadi kering, kelelahan dan sakit perut. Kemudian berikan makanan-makanan bergizi dan memiliki indeks glisemik yang rendah, seperti buah-buahan.

Untuk mengurangi asupan karbohidrat, gunakanlah pemanis alami seperti xylitol dan stevia, yang merupakan pilihan yang aman untuk anak-anak. Pilihlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti gandum, kelapa, almond atau tepung kacang.

2. Memberikan suplemen multivitamin

Anak-anak akan mengalami kesulitan untuk memahami penyakit ini, karena harus berurusan dengan pemantauan gula darah dan suntikan insulin setiap hari. Meskipun suntikan reguler insulin adalah pengobatan yang paling tepat untuk diebetes tipe 1, Anda dapat membantu meminimalkan komplikasi seperti kerusakan pada mata, ginjal dan jantung dengan suplemen multivitamin.

Pastikan anak mendapatkan nutrisi dan vitamin yang dibutuhkannya melalui diet, sehat rendah glisemik dan suplemen. Meskipun tidak dapat mengganti insulin, multivitamin harian yang mengandung kromium, magnesium, mangan, seng, tembaga, B kompleks, vitamin C, D, dan E, dan asam lemak omega-3 dapat membantu mengatur gula darah anak.

Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan suplemen yang tepat dan aman untuk anak dengan diabetes tipe 1.

3. Mengajak anak aktif berolahraga untuk mengurangi kebutuhan insulin

Olahraga tidak hanya dapat membantu mengontrol berat badan anak, tetapi juga dapat membuat tubuh lebih banyak menggunakan glukosa untuk menghasilkan energi, menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mengurangi kebutuhannya akan insulin.

Canadian Diabetes Association menyarankan orang dengan diabetes tipe 1 untuk memantau kadar gula darah sebelum dan setelah berolahraga untuk mengidentifikasi bagaimana tubuh merespon aktivitas fisik tersebut. Ajak anak terlibat dalam kegiatan olahraga yang menyenangkan baginya seperti bersepeda atau mengikuti tim olahraga di sekolah, seperti sepak bola atau basket. (Sumber)