Apakah Ingin Menjadi Sukses itu Buruk ?

Apakah ingin mencapai sesuatu itu buruk? Apakah mengejar kesuksesan benar-benar tujuan yang buruk?

Sering kali persepsi ingin mencapai tujuan mulia itu tidak baik. Ini benar-benar tergantung pada konteks. Beberapa budaya dan negara memiliki disposisi yang lebih tinggi untuk percaya ini benar. Dalam budaya lain umumnya merangkul pencapaian tujuan yang lebih tinggi.

Tapi apakah ini benar-benar argumen yang layak dipertimbangkan? Apakah itu memiliki validitas? Berdasarkan pendidikan dan sekitarnya, mungkin jelas bagi Anda untuk bertujuan untuk sukses, tanpa keraguan. Atau Anda mungkin berpikir itu adalah inheren buruk untuk mengejar kesuksesan, tanpa keraguan.

Orang ingin sukses dan ingin mencapai lebih, terutama karena mereka berpikir bahwa itu akan membuat mereka lebih bahagia. Mereka berpikir sukses akan membuat mereka lebih terpenuhi. Apakah itu benar-benar berjalan seperti itu?

Nah, ada riset yang cukup yang telah dilakukan dalam beberapa dekade terakhir. Hal ini sangat menunjukkan bahwa mencapai sukses atau mencapai tujuan besar akan membuat Anda lebih bahagia, tetapi hanya sesaat. Hanya untuk waktu yang singkat. Setelah itu Anda akan kembali ke keadaan Anda, keadaan dimana Anda berada di saat ini, sangat mungkin.

Kebahagiaan kita adalah yang stabil. Pencapaian dan keberhasilan memberikan perasaan berada di puncak sesaat. Kemunduran dan kehilangan, memberikan kerugian sesaat. Tapi bagi sebagian besar itu tetap menjadi keadaan yang stabil, cukup banyak sepanjang hidup kita. Dengan demikian ada periode pasang surut tapi selain itu tetap dalam keadaan datar.

Mengingat hal ini, mencapai kesuksesan tidak akan membawa Anda sukacita dan kepuasan yang Anda pikirkan! Hal ini menempatkan usaha Anda untuk mencapai keberhasilan dalam perspektif yang berbeda. Hampir membuatnya dipertanyakan dalam arti.

Perjalanan menuju sukses adalah salah satu yang sulit. Kita semua tahu itu sama sekali tidak mudah. Kita harus bekerja keras, berkorban dan melakukan ini untuk waktu yang sangat panjang. Kebanyakan orang menyerah, karena mereka tidak bertahan cukup lama.

Mengingat kerja keras, komitmen dan pengorbanan untuk jangka waktu yang panjang, tidakkah Anda ingin menjadi relatif yakin apa yang akan Anda dapatkan pada akhir dari semua itu? Jika tujuan akhirnya adalah sebagian besar ilusi, mengapa ada orang yang ingin mengambil perjalanan menuju sukses ini?

Anda benar-benar harus berhati-hati tentang tujuan kesuksesan yang Anda pilih. Lebih penting lagi Anda harus ekstra hati-hati tentang jalan menuju sukses yang Anda ambil. Karena penghargaan tidak akan seperti apa yang Anda pikirkan!

Apakah ini berarti kita ditakdirkan dalam pencarian untuk lebih banyak kebahagiaan? Haruskah kita semua menyerah mengejar tujuan untuk sukses? Tidak juga.

Ini tidak berarti Anda tidak bisa meningkatkan kebahagiaan atau pemenuhan. Anda tidak benar-benar ditakdirkan dalam upaya untuk lebih banyak kebahagiaan. Ada cara untuk meningkatkan kebahagiaan dan pemenuhan Anda. Hanya saja faktor-faktor eksternal seperti uang dan harta benda tidak terlalu penting dalam membuat Anda bahagia.

Ternyata, faktor internal yang lebih penting, jika bicara kebahagiaan dan pemenuhan. Ini bukan argumen pepatah. Meskipun tampaknya memiliki beberapa manfaat. Tindakan yang harus anda ambil dan perubahan pola pikir akan membuat anda lebih bahagia. (Sumber)