Ilustrasi kekerasan. guardian.co.uk
Nasib
nahas menimpa mahasiswi berinisial FDA (19), saat memergoki tambatan hatinya
sedang bersama wanita lain, dia justru dianiaya kekasihnya, DFF hingga luka memar.
Selain dianiaya, uang korban juga diambil oleh pelaku dan handphone miliknya
dibanting.
Korban menceritakan, kejadian itu
berlangsung sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. Saat itu, ia memergoki sang
kekasih bersama dengan wanita lain di Jl Krinci 8 No 15, Kebayoran Baru,
Jakarta Selatan. Kesal, FDA lantas menegurnya.
Bukannya menyesal, pria tidak
bertanggung jawab itu malah memukul kepala FDA sebanyak 10 kali. Tak hanya
kepala, pelaku juga memukuli bagian dada, tangan serta kaki korban. Dengan
emosi, DFF juga mencekik leher gadis malang itu.
Setelah puas menganiaya FDA,
pelaku lantas mengambil uang korban senilai Rp 1 juta serta membanting
handphone korban.
"Kepala saya dipukul sebanyak
10 kali, dada dipukul, tangan kiri dipukul, kaki kanan ketendang, leher
dicekek. Kemudian diambil uang saya diambil dan handphone dibanting," kata
FDA kepada petugas saat membuat laporan di Mapolres Jakarta Selatan, Sabtu
(30/3).
Tidak terima dengan perlakuan
kekasihnya, korban akhirnya melapor ke Mapolres Jakarta Selatan. Kasubag Humas
Polres Jakarta Selatan, Komisaris Aswin mengatakan, korban mengalami kerugian
sebesar Rp 1 juta berikut handphone yang dirusak kekasihnya.
Dia mengatakan, kasus itu sudah
masuk dalam proses penyelidikan. Jika terbukti, DFF akan dijerat pasal
berlapis, yaitu Pasal 351 tentang penganiayaan, Pasal 362 tentang pencurian dan
Pasal 406 tentang pengerusakan.
"Benar ada laporan tersebut,
saat ini masih diselidiki oleh penyidik dan rencananya akan kita panggil
kekasihnya tersebut untuk kita periksa," jelas Aswin di kantornya, Jl
Wijaya II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. sumber
0 komentar:
Posting Komentar