Pria Ini Selamat Meski Kapak Menancap di Dahinya
Seorang pria di Inggris bisa dibilang cukup beruntung. Dia masih bisa
selamat, padahal sebuah kapak dengan ujung yang sangat runcing sudah
menebus tengkorak kepalanya.
Kejadian itu berawal ketika Sheldon
Mpofu (37) sedang bekerja di kebun. Kapak bermata dua yang tengah
dipakainya mengenai saluran pencucian dan memental balik lalu mengenai
dahinya.
Dilansir
Telegraph, Minggu 29 September 2013, kapak runcing itu menancap tepat di tengah dan masuk di ruang kosong di tengkoraknya.
Dengan
darah yang mengucur dari kepala, dia sempat menelepon nomor telepon
non-darurat NHS 111 untuk meminta saran. Namun, mereka memberitahu
kepadanya bahwa ambulan tidak diperlukan. Dia disarankan untuk pergi ke
rumah sakit dalam satu jam. Sheldon kemudian langsung naik bus ke rumah
sakit St. James di Leeds.
Meski terluka, dia masih bisa naik bus
untuk pergi ke rumah sakit. Dokter pun tercengang melihat kapak itu
tidak sampai membunuhnya. Paramedis tidak menyadari betapa seriusnya
cedera itu, namun hasil X-ray dan CT Scan menunjukkan berapa jauh kapak
tersebut menembus kepalanya.
Dia kemudian dipindahkan ke Leeds General Infirmary, tempat di mana terdapat dokter spesialis.
Sheldon
yang berasal dari Morley, West Yorkshire mengatakan ada sinus yang
merupakan ruang kosong di dahinya. Itu hanya berjarak beberapa milimeter
saja dari otak Sheldon.
Sheldon mendapat 5 jahitan dan menginap
semalam di rumah sakit. Dia diberikan antibiotik dan suntikan tetanus.
Sejumlah dokter berdatangan menemui dirinya setelah mendengar kabar
mengenai bagaimana dia bisa lolos dari maut.
"Sangat mengagumkan
bagaimana itu tidak tembus. Mereka mengatakan bahwa saya menjadi
selebritis di rumah sakit. Dokter mengatakan, tahukah kamu betapa
beruntungnya dirimu? Semuanya mengatakan bahwa saya sangat beruntung,"
ujar Sheldon.
Dia mengaku sempat mengalami sakit kepala akibat
kejadian itu, namun kini cederanya telah sembuh dengan baik dan tidak
butuh operasi.
"Saya merasa mendapat kesempatan hidup kedua, itu
membuat saya menghargai hidup karena semua bisa terjadi. Sudah pasti
saya akan memakai kapak bermata dua lagi, namun kali ini akan
menggunakannya dengan hati-hati," katanya.
SUMBER : vhttp://life.viva.co.id/news/read/447818-pria-ini-selamat-meski-kapak-menancap-di-dahinya